Diniyyah Pasia- Dunia pendidikan hari ini seharusnya tidak hanya bercerita mengenai berbagai macam teori, melainkan harus mampu masuk ke ranah aplikasi sehingga mampu mendongkrak gairah keingintahuan peserta didik sehingga belajar di sekolah menjadi sangat menyenangkan. itulah yang dicoba oleh salah seorang guru Bilogi Pondok Pesantren Modern Diniyyah Pasia, Bu Nely Rahmi.

Bersinggungan dengan profesi beliau sebagai guru Biologi, Bu Nely mengajak para santri untuk melakukan uji coba menanam kacang hijau hingga tumbuh menjadi toge. Percobaan dilakukan, alhamdulillah berhasil dengan hasil yang memuaskan.

Tidak berhenti di situ, baru baru ini, beliau turut menyertakan dan melibatkan para guru dan juga anak-anak untuk menyukseskan percobaan berikutnya, alhasil 30 kg berhasil di panen. Selanjutnya, hasil panen toge tersebut dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan santri dan santriwati.

Diketahui bahwa, untuk memperoleh hasil toge yang baik, dibutuhkan proses yang baik pula, mulai dari pemilihan biji, wadah, tempat penyimpanan, air dll. untuk menghasilkan 30 kg toge, dibutuhkan sekitar 5 kg kacang hijau. Berikut pernyataan Bu Nely yang kami kutip dari Dipa Post,

untuk menghasilkan 30 kg toge dibutuhkan sekitar 5 kg kacang hijau. kacang hijau ini dicuci hingga bersih, lalu direndam selama 8 jam, disemai di atas ketiding atau keranjang yang terbuat dari bambu, selanjutnya adalah hal yang penting dan tidak boleh diabaikan yaitu menyiramnya tiap 1x 4 jam secara rutin.

Toge kaya akan vitamin A, C dan D serta mampu

  • Menjaga kesehatan kulit
  • Meningkatkan kesuburan dan kesehatan
  • Meningkatkan kepadatan tulang
  • Menurunkan kolestrol
  • Mencegah penyakit kanker
  • Melancarkan BAB

Tinggalkan Balasan